DOA YANG MENGGETARKAN ARSY ALLAH SWT

 DOA YANG MENGGETARKAN ARSY ALLAH SWT

يَا وَدُوْدَ يَا وَدُوْدَ . يَاذَا اْلعَـرْشِ اْلـمَجِـيْدِ. يَا مُبْدِأَ يَا مُـعِـيْدَ. يَا فَعَّالاً لِمَا يُرِيْدُ. أَسْأَلُكَ بِنُوْرِ وَجْهِكَ الَّذِيْ مَلَـأَ أَرْكَانَ عَرْشِكَ. وَأَسْأَلُكَ بِقُدْرَتِكَ الَّتِي قَـدَّرْتَ بِهَا عَلَى جَمِيْعِ خَـلْقِكَ. وَأَسْـأَلُكَ بِرَحْمَـتِكَ الَّتِي وَسِعْتَ كُلَّ شَيْئٍ. لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ. يَامُغِيْثَ أَغِــثْـنِي.
Ya waduud, ya waduud, ya dzal arsyil majiid. Ya mubdia ya muiid. Ya fa’aalal lima yuriid. As aluka binuuri wajhikal ladzii mala-a arkaana arsyika. Wa as aluka biqudrotikal latii qoddarta bihaa ‘alaa jamii’i kholqika. Wa as aluka birohmatikal latii wasi’ta kulla syaein. Laa ilaaha illaa anta, ya mughiits aghitsnii.
Artinya :
Ya Dzat Yang Maha Kasih, Ya Dzat Yang Maha Kasih. Ya Dzat Yang Mempunyai Arsy yang agung. Ya Dzat Yang Memulai dan Mengembalikan. Ya Dzat Yang Selalu sukses apa yang dikehendakiNya. Aku mohon padaMu dengan cahaya keagunganMu yang telah memenuhi sendi-sendi ArsyMu. Dan Aku mohon kepadaMu dengan ketentuanMu yang telah Engkau tentukan semua ciptaanMu. Dan aku mohon dengan kasih sayangMu yang telah Engkau luaskan segala sesuatu. Tidak ada Tuhan selain Engkau. Ya Dzat Yang Maha Penolong, tolonglah aku.
(Dibaca 3 kali)
SEJARAH DOA
Dalam hadits riwayat Anas RA, beliau berkata :
Ada seseorang di zaman Nabi, berdagang dari Syam menuju Madinah tidak disertai rombongan karena tawakkal kepada Allah SWT. ketika dia kembali ke Syam, ia dihadang oleh perampok berkuda.
Perampok berteriak : Berhenti !
Berhentilah pedagang : Kamu mau harta ?
Perampok : Harta ini milikku, aku mau nyawamu.
Pedagang : Tunggulah aku sampai selesai shalat !
Perampok : Lakukan apa yang kau mau !
Kemudian pedagang shalat 4 rokaat dan menengadahkan kepalanya ke langit seraya berdoa :
يا ودود يا ودود . يا ذا العـــرش المجيد . يا مبدأ يا معيد. يا فعالا لما يريد. أسألك بنور وجهك الذي ملأ أركان عــرشك. وأسألك بقدرتك التي قـــدرت بها على جميع خــلقــك. وأسألـك بـرحـمتك التي وسعـــت كل شـــيء. لا أله ألا أنت. يامغيث أغثني. (x3)
Tiba-tiba datang (Malaikat) penunggang kuda dengan membawa senjata perang, ketika perampok melihatnya, maka ditinggalkanlah pedagang dan . Ketika (Malaikat Penunggang Kuda) mendekat, maka ia menusuk perampok hingga mati jatuh dari kudanya.
Penunggang kuda berkata kepada pedagang : Ketahuilah bahwa saya Malaikat dari langit ketiga. Ketika kamu berdoa pertama kali, kami mendengar bunyi pintu-pintu langit. Kami berkata : suatu peristiwa telah terjadi. Ketika kamu berdoa yang kedua, terbukalah pintu-pintu langit, ketika kamu berdoa yang ketiga, turunlah Malaikat Jibril seraya berseru: Siapa yang sedang dilanda kesusahan ini?, maka kamu mohon kepada Allah SWT agar aku diperintahkan membunuhnya (perampok). Ketahuilah wahai hamba Allah bahwa barang siapa yang berdoa dengan doamu ini saat mendapat kesulitan, maka Allah SWT akan menolongnya dan memberi solusi. Kemudian Pedagang datang kepada Nabi Muhammad SAW dan mengabari Beliau (tentang peristiwa tadi). Rasulullah SAW bersabda : “ Sungguh Allah SWT telah membimbingmu Asmaul Husna, apabila didoakan bersamanya, akan dikabulkan. Dan apabila diminta bersamanya, akan diberi.”

0 komentar:

Posting Komentar