HATI-HATI SYETAN AKAN IKUT MAKAN BERSAMA KITA.

Materi ke 33:
HATI-HATI SYETAN AKAN IKUT MAKAN BERSAMA KITA.
Bismillahirrohmanirrohiim
Mari kita bersama-sama mempelajari setiap ilmu-ilmu yang telah Alloh turunkan untuk kita. Dengan mempelajari ilmu tersebut, maka yakinlah kita akan menjadi orang-orang sukses, baik sukses didunia maupun sukses diakhirat nanti…
Penting bagi setiap muslim untuk memberikan perhatiannya yang penuh terhadap ilmu syar'i, salah satunya adalah ilmu tentang adab-adab sebelum dan sesudah makan & minum yang akan dilakukan, Karena selain mengandung adanya ketundukan terhadap perintah Alloh dan RosulNya, hikmah lainnya adalah untuk mencegah peran syetan untuk bisa makan bersama kita dengan sebab kebodohan kita akan ilmu tentang adab makan dan minum itu.
Lihatlah hadits berikut yang menggambarkan adanya peran syetan pada diri manusia yang ia masuki atau bersama dengan orang itu, karena sebab kebodohan ia akan ilmu syar'i atau karena kelalaiannya, hingga syetan bisa ikut makan bersama dirinya. Salah satu cara bagi syetan untuk bisa makan dan kinum bersama manusia adalah dengan membuat lupa manusia yang ia tumpangi untuk membaca basmallah sebelum makan.
Silahkan dibaca, direnungi, diyakini, kemudian diamalkan ilmu berikut ini…
Hudzaifah radhiyallahu ‘anhu mengatakan, “Apabila kami makan bersama Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka kami tidak memulainya sehingga Nabi memulai makan. Suatu hari kami makan bersama Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, tiba-tiba datanglah seorang gadis kecil seakan-akan anak tersebut terdorong untuk meletakkan tangannya dalam makanan yang sudah disediakan. Dengan segera Nabi memegang tangan anak tersebut. Tidak lama sesudah itu datanglah seorang Arab Badui. Dia datang seakan-akan di dorong oleh sesuatu. Nabi lantas memegang tangannya. Sesudah itu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya syaitan turut menikmati makanan yang tidak disebut nama Allah padanya. Syaitan datang bersama anak gadis tersebut dengan maksud supaya bisa turut menikmati makanan yang ada karena gadis tersebut belum menyebut nama Allah sebelum makan. Oleh karena itu aku memegang tangan anak tersebut. Syaitan pun lantas datang bersama anak Badui tersebut supaya bisa turut menikmati makanan. Oleh karena itu, ku pegang tangan Arab Badui itu. Demi Allah yang jiwaku ada di tangan-Nya sesungguhnya tangan syaitan itu berada di tanganku bersama tangan anak gadis tersebut.” (HR Muslim no. 2017)
Wallahu a'lam
Semoga bermanfaat
Salam sukses untuk Anda
🔖Syukron jazakumulloh khoiron atas perhatiannya.
Komunitas RTH
(RUQYAH TO HIJRAH)
Berdakwah via Ruqyah Syar'iyyah
Kerjasama Pelatihan Ruqyah
0877 7001 6377
Mau HIJRAH Bareng kita, yuk Gabung Disini...
https://chat.whatsapp.com/L960zJgTWFz9mC3DpyBPVs

0 komentar:

Posting Komentar