Bismillahirrahmanirrahim
Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh
SubhanAllah Alhamdulillah Allahu Akbar….
Sabda Rasulullah SAW: ” Barang siapa yang mengikuti kebiasaan suatu
kaum ( yang bukan muslim ) maka mereka adalah dari golongan mereka”
Malam minggu bagi para remaja zaman sekarang adalah waktu yang
ditunggu-tunggu. Bukan hanya sebagai waktu luang untuk melepaskan penat
setelah seminggu bergulat dengan pelajaran, namun bagi sebagian remaja,
malam minggu identik dengan tradisi hura-hura dan wakuncar (waktu
kunjung pacar).
Kegiatan ini mulai marak seiring dengan masuknya
budaya barat yang lebih ‘membebaskan’ hubungan antara laki-;laki dan
perempuan. Banyak remaja yang memanfaatkan waktu malam minggu atau malam
ahad mereka untuk berhura-hura dan juga untuk ,wakuncar’(waktu kunjung
pacar).
Seolah-olah sudah menjadi tradisi, bagi remaja yang tidak
melakukan tradisi ini yakni pacaran dan hura-hura, dianggap kuper atau
tidak gaul. Padahal kegiatan yang demikian itu jika dilihat dari segi
manfaat lebih banyak mudharatnya daripada manfaatnya.. Bagi remaja
Islam, kegiatan malam minggu hendaknya tidaklah demikian, karena remaja
Islam sejati tidak akan mengikuti budaya orang-orang kafir.
Hura-hura dan wakuncar di malam minggu yang dilakukan remaja seperti
jalan-jalan di mall, nonton film di bioskop, makan malam diluar menjadi
agenda sebagian remaja yang terpengaruh oleh tradisi budaya barat.
Mudharatnya kegiatan tersebut banyak sekali seperti pemborosan,
berkhalwat dengan non muhrim, hingga dosa besar mendekati zina. Tidak
ada manfaat yang dapat diambil dari kegiatan hura-hura dan wakuncar yang
kini sering dilakukan oleh sebagian remaja. Sebagai remaja Islam, tentu
harus berbeda dengan mereka yang melakukan kegiatan mubazir seperti di
atas.
Meski gejolak darah muda dalam diri seorang remaja mulai
memanas, sehingga banyak alasan pembenaran yang dikemukakan seperti
untuk semangat belajar, untuk belajar mengenal lawan jenis, untuk
refreshing , karena cinta/sayang, dan lain-lain, alasan pembenaran
kegiatan tersebut tentulah tidak tepat dengan syariah agama Islam. Islam
adalah agama keselamatan bagi umat manusia, karenanya para remaja Islam
tentu harus mengikuti syariah agama agar bisa selamat di dunia dan di
akherat.
Sebuah perenungan yang patut direnungkan melalui
akibat-akibat tradisi malam mingguan yang sudah berlangsung selama
berpuluh tahun ini
Pertama, berapa banyak remaja menikah di usia
dini akibat hamil di luar nikah, berapa banyak kasus perkosaan yang
terjadi tiap tahun, berapa banyak bayi-bayi tak berdosa yang tak
memiliki bapak atau pun mati mengenaskan di tempat sampah?, berapa
banyak remaja yang kini berani beradegan mesum dan kemudian
dipublikasikan?Jika jawabannya banyak, maka masihkah pantas tradisi
seperti ini tetap dipertahankan di kalangan remaja?Jika mudharat yang
dibawa tradisi malam mingguan seperti di atas ternyata terbukti sangat
banyak dan tentu membahayakan masa depan para remaja, sanggupkah para
remaja sekarang merubahnya? Bagi para remaja Islam sejati, kenyataan ini
seharusnya menjadikannya sanggup menjadi pelopor perubahan itu dengan
membangun aqidah dan akhlaq Islamiyah yang kuat dan mengaplikasikannya
dalam kebiasaan hidup sehari-hari.
Malam minggu/ahad dan hari
ahad hendaknya dijadikan sebagai waktu yang lebih bermanfaat dan lebih
produktif. Zaman yang semakin sulit seperti sekarang ini, seharusnya
disadari para remaja untuk lebih produktif dan berprestasi demi
menunjang masa depannya kelak. Banyak kegiatan yang bisa dilakukan dalam
mengisi malam minggu/ahad dan hari ahad yang lebih bernilai positif,
antara lain mengikuti klub atau kursus yang mendukung pengembangan
bakat, sehingga pada akhirnya dapat menambah tabungan dan lebih mandiri
dengan memanfaatkan kemampuan/bakat yang dimiliki tersebut.
Kegiatan positif ini juga harus diiringi dengan peningkatan kualitas
aqidah dan akhlak islamiyah. Dengan demikian, hidup seorang remaja Islam
sejati akan lebih berarti dan insyaAlloh mendapat ridho dari Alloh SWT.
Kehidupan masa remaja Rasulullah SAW dapat menjadi suri teladan, dimana
masa remaja Beliau dilalui dengan perjuangan dan kerja keras diiringi
dengan akhlaq yang terpuji. Hasilnya sangat luar biasa, Beliau menjadi
seorang pemimpin yang sangat disegani sekaligus ditakuti oleh seluruh
bangsa di dunia. Memanglah tepat, masa remaja seharusnya tidaklah
dihabiskan dengan hura-hura dan mengikuti nafsu duniawi namun digunakan
untuk menempa kemampuan diri dan pribadinya sebagai bekal hidup di hari
kemudian.
Masa remaja merupakan masa emas dimana banyak impian,
cita-cita, dan harapan tinggi dalam genggaman erat untuk diwujudkan.
Jika masa remaja hanyaa dihabiskan hanya dengan mengikuti nafsu duniawi
saja, hasilnya sungguh luar biasa sangat rugi. Kelak akan hidup
terlunta-lunta dan menderita tidak hanya di dunia namun juga di akherat
nanti.
Na’udzubillahimindzalik.
Wallahu’alam bi shawab?
Wa’alaikum sallam warohmatullahi wabarokatuh.
Subhanallah walhamdulillah wala ilaha illallah wallahu akbar
Walahaulawala Quwwata illabilla hil ‘aliyil ‘azhim. Allahumma sholli
‘ala Muhammad, wa ‘ala ali Muhammad. Astaghfirullahal ‘azhim wa atubu
ilaih.
0 komentar:
Posting Komentar