Mencintai Nabi Muhammad SAW

♥ *MENCINTAI NABI SHALLALLAHU 'ALAIHI WA SALLAM*

_Bismillah was shalatu was salamu 'ala Rasulillah wa ba'du._

◆ *Hukum Mencintai Rasulullah ﷺ*

Diriwayatkan dari Anas, dari Nabi bahwa beliau ﷺ bersabda:

لاَ يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى أَكُونَ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِنْ وَالِدِهِ وَوَلَدِهِ وَالنَّاسِ أَجْمَعِينَ

_“Tidaklah (sempurna) iman salah seorang di antara kalian sehingga aku lebih dicintainya daripada orangtuanya, anaknya dan segenap umat manusia.” [HR. Bukhari I/14 no.15, dan Muslim I/167 no.44]_

```Hadits shahih di atas adalah dalil tentang wajibnya mencintai Nabi ﷺ dengan kualitas cinta tertinggi. Yakni kecintaan yang benar-benar melekat di hati yang mengalahkan kecintaan kita terhadap apapun dan siapapun di dunia ini. Bahkan meskipun terhadap orang-orang yang paling dekat dengan kita, seperti anak-anak dan ibu bapak kita. Bahkan cinta Rasul itu harus pula mengalahkan kecintaan kita terhadap diri kita sendiri.```

Dalam Shahih Al-Bukhari diriwayatkan, bahwa Umar bin Khathab berkata kepada Nabi:

لأَنْتَ يَا رَسُوْلَ اللهِ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ كُلِّ شَيْءٍ إِلاَّ مِنْ نَفْسِيْ . فَقَالَ : لاَ وَالَّذِيْ نَفْسِيْ بِيَدِهِ حَتَّى أَكُوْنَ أَحَبَّ إِلَيْكَ مِنْ نَفْسِكَ . فَقَالَ : لَهُ عُمَرُ : فَإِنَّكَ اْلآنَ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ نَفْسِيْ . فَقَالَ : اْلآنَ يَا عُمَرُ

_*"‘Sesungguhnya engkau wahai Rasulullah, adalah orang yang paling aku cintai daripada segala sesuatu selain diriku sendiri.’* Nabi shallallahu alaihi wa sallam  bersabda, *‘Tidak, demi Dzat yang jiwaku ada di TanganNya, sehingga aku lebih engkau cintai dari dirimu sendiri.’* Maka Umar berkata kepada beliau, *‘Sekarang ini engkau lebih aku cintai daripada diriku sendiri.’* Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, *‘Sekarang (telah sempurna kecintaanmu (imanmu) padaku) wahai Umar.’"* [HR. Bukhari VI/2445 no.6257]_

Demikian pula, mencintai Rasulullah wajib melebihi kecintaan kita kepada kedua ortu, anak, keluarga, dan harta benda. Hal ini sebagaimana hadits-hadits shohih berikut ini:

Dari Anas, dari Nabi bahwa beliau ﷺ bersabda:

لاَ يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى أَكُونَ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِنْ وَالِدِهِ وَوَلَدِهِ وَالنَّاسِ أَجْمَعِينَ

_“Tidaklah (sempurna) iman salah seorang di antara kalian *sehingga aku lebih dicintainya daripada orangtuanya, anaknya dan segenap umat manusia.”* [HR. Bukhari I/14 no.15, dan Muslim I/167 no.70, An-Nasai VIII/114 no.5013, Ibnu Majah I/26 no.67, dan Ahmad III/177 no.12837]_

Dari Anas, ia berkata Rasulullah ﷺ bersabda:

لاَ يُؤْمِنُ عَبْدٌ حَتَّى أَكُونَ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِنْ أَهْلِهِ وَمَالِهِ وَالنَّاسِ أَجْمَعِينَ

_“Tidaklah (sempurna) iman seorang hamba *sehingga aku lebih dicintainya daripada keluarganya, hartanya dan segenap umat manusia.”* [HR. Muslim I/67 no.69, An-Nasai VIII/115 no.5014]_

◆ *Buah Kecintaan kepada Rasulullah ﷺ*

Kecintaan sejati kepada Rasulullah *menyebabkan seseorang merasakan manisnya iman.* Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadits shahih yang diriwayatkan oleh imam Al-Bukhari dan Muslim dari Anas dari Nabi beliau ﷺ bersabda:

ثَلاَثٌ مَنْ كُنَّ فِيْهِ وَجَدَ حَلاَوَةَ اِلإِيْمَانِ : أَنْ يَكُوْنَ اللهُ وَ رَسُوْلُهُ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِمَّا سِوَاهُمَا 

_“Ada tiga perkara yang bila seseorang memilikinya, niscaya akan merasakan manisnya iman, *‘Yaitu, kecintaannya pada Allah dan RasulNya lebih dari cintanya kepada selain keduanya’……”* [HR. Bukhari I/14 no.16, 21 dan 6542, dan Muslim I/66 no.43]_

*Orang yang mencintai Rasulullah dengan benar akan dikumpulkan oleh Allah bersama-sama dengan beliau di akhirat kelak.* Hal ini berdasarkan hadits shohih berikut ini:

عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ جَاءَ رَجُلٌ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم فَقَال :َ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَتَى السَّاعَةُ قَالَ : وَمَا أَعْدَدْتَ لِلسَّاعَةِ. قَالَ حُبَّ اللَّهِ وَرَسُولِهِ قَالَ : فَإِنَّكَ مَعَ مَنْ أَحْبَبْتَ. قَالَ أَنَسٌ فَمَا فَرِحْنَا بَعْدَ الإِسْلاَمِ فَرَحًا أَشَدَّ مِنْ قَوْلِ النَّبِىِّ صلى الله عليه وسلم : فَإِنَّكَ مَعَ مَنْ أَحْبَبْتَ. قَالَ أَنَسٌ فَأَنَا أُحِبُّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ وَأَبَا بَكْرٍ وَعُمَرَ فَأَرْجُو أَنْ أَكُونَ مَعَهُمْ وَإِنْ لَمْ أَعْمَلْ بِأَعْمَالِهِمْ.

Dari Anas bin Malik, ia berkata: _Seseorang datang menemui Rasulullah ﷺ dan berkata: *“Wahai Rasulullah kapan akan terjadi hari kiamat?”* Beliau bersabda: *“Apa yang telah engkau persiapkan untuk menghadapinya?”* ia menjawab: *“Kecintaan kepada Allah dan Rasul-Nya.”* Lalu beliau bersabda: *“Sesungguhnya engkau akan bersama-sama dengan orang yang engkau cintai.”* [HR. Muslim IV/2032 no.2639, dan Ahmad III/192 no.13016]_

والله أعلم… وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه

•┈•❦•┈•◕✿◕•┈•❦•┈•

💎 *Grup Dakwah Permata Sunnah

0 komentar:

Posting Komentar